Jojoba Sehat

Menjadi jomblo itu keren banget, di masa jomblo ini seseorang bisa mengeksplorasi semua potensi yang ada di dalam dirinya. Untuk sukses, seseorang harus bertemu jati dirinya secepat mungkin. Jati diri akan membuat fokus dan aktivitas harian lebih produktif. Ketika seseorang sudah fokus dan memahami akan menjadi apa di kehidupannya, maka waktunya sangat efisien dan pencapaiannya akan cepat.

Kenapa jomblo lebih mudah mengalahkan tantangan dari pada orang yang pacaran? Menurut vhisncrow, jomblo lebih mudah untuk menjaga kesehatan spiritual, karena jomblo tidak ada beban mikirin pacar, mikirin jemput lah, mikirin pacar udah makan atau belum lah, mikirin pacar harus dihadiahi apa lah, mikirin pacar harus diajak nonton apa lah, dan lain-lain lagi , yang semuanya berhubungan dengan pacar. Intinya memiliki pacar itu menguras energi dan fokus. Mending kalau udah ga bisa membendung 'dorongan', kalian ke KUA aja, hahaha, setuju?

Kembali lagi ke keunggulan Jomblo. Masa muda adalah masa yang produktif dan krusial sekali untuk meraih kesuksesan masa depan. Jangan sampai di masa depan kalian menjalani hidup yang hambar, misalnya kalian tidak ingin menjadi pegawai suatu perusahaan tapi kalian terpaksa menjalani profesi itu karena desakan kebutuhan hidup (bahasa gampangnya desakan untuk survive). Kalian harus bisa survive dengan gaya kalian sendiri. Ketika seseorang menjalani kehidupan tidak dengan bahagia dan kelapangan hati, sebetulnya orang tersebut sudah merasakan neraka.

Untuk bisa sukses dengan gaya sendiri inilah, diperlukan pengorbanan untuk menahan diri dari 'bersenang-senang' di masa muda. Di saat remaja lain sedang asyik main game di gadget, kamu harus membuat program aplikasi untuk android misalnya, di saat remaja lain sedang karaoke, kamu sedang mengonsep sebuah aransemen lagu, intinya kamu membiasakan diri untuk berpikir beberapa langkah ke depan. Jangan sampai lengah dengan kesehatan dan waktu luang. Gunakan waktu luang dan kesehatan dengan kegiatan yang produktif.