Indonesia kan berada di daerah subur. Kalau Indonesia ini subur, artinya kan mudah menanam pohon-pohonan. Kalau banyak pohon-pohonan, seharusnya banyak pula hewan-hewanan. Kalau banyak pohon kan banyak buah, rempah dan obat. Kalau banyak hewan kan banyak makanan dan masakan. Oh iya lupa, Indonesia juga memiliki kekayaan hayati laut yang besar loh sob, konon 2/3 dari wilayah Indonesia ini berupa laut. Jadi pasti banyak banget ikan di Indonesia ini. Jadi begitu melimpah makanan dong di Indonesia? Ya harusnya gitu kan.
Indonesia juga punya kekayaan etnis dari 33 provinsi plus tambahan dari etnis lain, katakan tionghoa, timur tengah dan yang lainnya kalau ada. Ke-33 provinsi ini tersebar di lima pulau besar yang ada di Indonesia. Wow amazing, mereka pasti punya baju kedaerahan, tarian kedaerahan, makanan kedaerahan, acara kedaerahan. Wah-wah seru banget.... ibarat kata seperti ada pesta keceriaan rakyat yang tak henti-hentinya di Indonesia ini.
Secara geografis, Indonesia ini sangat seksi banget, menantang nyali dan kecerdasan ras manusia. Kenapa coba? Karena Indonesia adalah negara laut yang terdiri dari lima pulau besar. Gimana coba mengamankan negara ini? Tantangannya kan gimana biar bisa mengamankan kekayaan laut, mengamankan keselamatan dan kemaslahatan bangsa-bangsa yang ada di pulau, mengamankan budaya lokal agar bisa lestari hingga akhir hari. Selain mengatasi sisi keamanan, kita juga harus bisa memaksimalkan kelebihan mentah yang ada di negara ini kan, bagaimana memaksimalkan hasil ikan, bagaimana memaksimalkan tanah yang subur dan kaya akan mineral serta minyak dan gas.
Hemm kalau misalnya Indonesia ini adalah negara yang kita mainkan di game, kira-kira apa yang akan kita push sampai berhasil dan mendatangkan banyak duit untuk kita selaku bossnya? aih,,, seru juga ya kalau menganggap Indonesia ini sebagai aset dalam game yang kita mainkan.
Seandainya Indonesia ini adalah game, maka saya akan memilih opsi Indonesia sebagai kerajaan bukan sebagai negara seperti pada kenyataannya. Setelah mendeklarasikan Indonesia sebagai kerajaan, saya akan merubah nama Indonesia menjadi Kerajaan Nusantara. Ibu kota kerajaan akan saya bangun di pulau terbesar dan paling tengah-tengah yaitu di Kalimantan. Alasannya Ibu kota kerajaan harus berada di tengah-tengah anak-anaknya, tidak baik kalau Ibu kota terlalu dekat dengan salah satu anak kerajaan, hahahahahaha...
Kemudian saya sebagai raja akan memperkuat armada laut di kerajaan saya, di Pulau Sumatra saya ingin bangun 12 pangkalan armada laut, di Pulau Jawa saya ingin 10 pangkalan armada laut, 9 pangkalan armada laut di Kalimantan, 7 pangkalan armada laut di Sulawesi dan 12 pangkalan armada laut di Papua. Para armada ini dipimpin oleh 5 Jendral Perang Laut, di masing-masing pulau, mereka diperbolehkan menindak pencuri ikan dan penyusup yang akan merugikan Kerajaan Nusantara. Masing-masing pangkalan armada laut ini didukung dengan radar canggih yang akan diupdate software dan kinerjanya dari waktu ke waktu. Armada Laut dikawal ketat oleh Armada Angkasa ketika bertugas mengawal keselamatan laut Nusantara. Armada Angkasa dibawahi oleh 5 Jendral Perang Angkasa yang memiliki total 16 pangkalan pesawat angkasa di 5 pulau yang ada di Nusantara. Heueheu luar biasa bingit.
Sebagai Raja Kerajaan Nusantara yang subur, saya mendorong keluarga kerajaan untuk menanam semua jenis tanaman pangan dan obat yang disarankan oleh pakar botani dan pakar tanah. Mereka juga didorong untuk beternak ikan, ayam, kambing dan sapi. Bidang pertanian dan peternakan dijadikan penopang kehidupan Kerajaan Nusantara. Hasil inilah yang akan digunakan untuk memperbarui sistem keamanan laut, udara dan radar di kerajaan. Para pemuda di kerajaan ini dilatih untuk menjadi prajurit darat yang handal dan pandai bertani serta beternak. Tidak ada fokus luar biasa di kerajaan ini selain kesehatan jasmani dan rohani, kemahiran bidang pangan, dan kerukunan antar bangsa dengan mengedepankan kekhasan masing-masing suku. Perselisihan antarsuku dengan alasan apapun akan diselesaikan dengan segera oleh hakim kerajaan, dan telik sandi kerajaan. Oh iya dalam game ini, punggawa-punggawa kerajaan tidak mendapat toleransi terhadap kesalahan pribadi, mereka yang terbukti melakukan kesalahan, maka akan mendapat hukum mati.
Pembagian hasil kerja di kerajaan dilakukan dengan pesawat pengangkut yang sangat mumpuni dengan kinerja yang cepat. Semua pulau mendapat fasilitas dan kenyamanan yang sama, harga-harga barang di kelima pulau tidak ada yang berbeda dengan alasan apa pun. Keluarga kerajaan (sebutan untuk rakyat yang tinggal di Kerajaan Nusantara) dididik sangat khusus untuk kuat di bidang perang, pangan, budaya lokal, budaya nusantara dan budaya dunia. Anak-anak di kerajaan Nusantara hanya belajar pada bidang yang diminati tanpa beban tambahan mata pelajaran yang lain. Yang wajib dipelajari di Kerajaan Nusantara adalah strategi perang dan budi daya tumbuhan dan ternak.
