Ayo Berkenalan dengan Air Fuel Ratio

Pembakaran Lean dan Rich

Kalau ngobrolin tuning mesin, AFR (air fuel ratio) adalah salah satu topik yang menarik dibahas. Setelan AFR yang pas akan membuat performa dan daya tahan mesin tetap optimal. AFR adalah perbandingan jumlah udara dan jumlah bahan bakar yang dibutuhkan dalam pembakaran. AFR yang stoikiometris (pas banget rasionya) akan menghasilkan pembakaran yang sempurna. Kendaraan dengan bahan bakar bensin biasanya memiliki nilai AFR 14,7 : 1, bahan bakar alkohol angka bandingnya 6,4 : 1 dan solar angka bandingnya 14,5 : 1.

Terus apa sih hubungan AFR dengan istilah ‘rich’ dan ‘lean’ dalam pembakaran? Nah, ‘rich’ itu kalau AFR lebih rendah dari seharusnya, artinya udara yang terpasok ke mesin kurang dari 14,7 bagian. Sebaliknya, ‘lean’ itu kalau AFR lebih tinggi dari seharusnya, berarti pasokan udara ke mesin melebihi 14,7.
Nih gambarannya:

1. 15,0 : 1 = ‘Lean’
2. 14,7 : 1 = Stoikiometris (pas banget)
3. 13,0 : 1 = ‘Rich’

AFR yang ‘lean’ akan membuat suhu mesin lebih tinggi dari suhu normal, oleh karena itu mobil yang dilengkapi dengan booster (turbo) tidak akan memakai setting AFR yang ‘lean’. Pada umumnya, pengapian mobil bensin diset pada AFR yang ‘rich’ dengan tujuan tenaga yang dihasilkan lebih besar. AFR yang sering dipakai adalah AFR dalam rentang 12 : 1 hingga 13 : 1.

Cekidot! Campuran udara dan bahan bakar yang terbakar akan menaikkan tekanan dan suhu silinder. Kalau mesin mobil dilengkapi turbo, turbocharger akan menambah kepadatan udara dalam ruangan mesin. Tingginya tekanan udara di dalam mesin dapat mengakibatkan knocking (ngelitik). Nah, ini adalah alasan kenapa kebanyakan mobil ber-turbo menggunakan setelan AFR yang ‘rich’.
Tiga parameter penting yang perlu diperhatikan untuk mencegah ‘ngelitik’ pada mesin adalah:

1. Mengurangi daya booster (kalau pakai turbocharged).
2. Mengatur AFR ke mode ‘rich’.
3. Memundurkan waktu pengapian.

Semoga nanti lahir engineer besar dari Indonesia. Selamat pagi, selamat mewarnai hari. Terima kasih sudah mampir dan membaca.