FIRSTWISNU MEDIA
firstwisnu media
Friday, March 27, 2020

BADAI CORONA CEPATLAH BERLALU, INDONESIA, MARET 2020

BADAI CORONA MELINTAS DI INDONESIA TAHUN 2020 GUYS

hai guys... kalau kita buka tanggal sekarang, kita akan lihat tanggal sekarang adalah tanggal 26-Maret-2020, dan aku bisa menebak sebagian besar dari kalian lagi apa? Iya bener kan, sebagain dari kalian dan aku sedang was-was dengan pandemi Corona. Namanya sih bagus Corona (yang artinya mahkota), tapi dia "serem" banget karena bisa menjadi sebab kematian seseorang. Eh anyway kenapa ya kematian itu serem? Padahal kematian itu kan sebuah kepastian yang akan dihadapi oleh semua yang hidup. Mungkin karena kita ga pernah merasa siap untuk mati kali ya, tapi kalau ga mati juga kita jadi makin tua, makin renta dan membuat repot keluarga, kalau repot karena anak-anak rasanya lucu, tapi kalau repot karena orang renta kok gak lucu ya rasanya, bener ga sih?

Corona adalah virus yang bisa menular melalui percikan cairan batuk, cairan bersin dan kontak fisik baik dengan orang atau benda. Wadidaw!!! Nah virus Corona ini di luar inangnya diperkirakan bisa bertahan selama beberapa jam bahkan beberapa bulan, aduhhh lama ya, serem banget kan, kenapa sih engga beberapa detik aja? Lindungi Baim ya Allah (baca Baim = kita)...Terus kalau virus Corona ini udah nempel di inangnya (misal inangnya manusia) dia akan mengalami proses yang namanya inkubasi atau bahasa kitanya mengeram (kayak induk ayam yah mengerami telurnya), virus ini akan mengeram selama 14 hari, nah setelah 14 hari inilah seseorang akan mengalami gejala sakit akibat virus Corona ini. Konon virus dengan masa inkubasi yang cepat memiliki kemampuan mematikan yang rendah, tapi sebaliknya kalau virus itu masa inkubasinya lama, dia memiliki kemampuan mematikan yang lama. Nah si virus Corona ini tuh walaupun sedang mengeram (inkubasi) di tubuh inangnya, dia dapat menular ke tubuh yang lain atau benda lain. gejala yang akan mereka alami adalah,

  1. Demam
  2. demam tuh biasanya suhu tubuh kita di atas suhu tubuh optimum, yaitu 36oC
  3. Batuk-batuk
  4. Nafas tersengal-sengal
  5. Kesulitan bernafas
  6. Oh iya, coronavirus ini dapat mengakibatkan kerusakan paru-paru,

Bagaimana cara melindungi diri dari bahaya Coronavirus ini? Nah cara ini dapat kita tempuh untuk melindungi diri kita dari serangan coronavirus, caranya adalah:

  1. Berdoa
  2. ini penting banget, karena doa itu senjata bagi orang yang beriman, siapa sih yang ga punya senjata, pasti semua punya senjata, gitaris senjatanya gitar, pembalap senjatanya mesin, nah orang beriman senjatanya doa, doa adalah senjata yang mudah dan murah dan pasti dikabulkan, karena Allah sudah berjanji mengabulkan doa-doa hambaNya.
  3. Melakukan cuci tangan dalam jangka waktu yang tertentu
  4. Jadi kita dihimbau untuk cuci tangan dengan sabun dalam jangka waktu tertentu, semisal setiap 45 menit sekali. Hal ini bertujuan untuk melumpuhkan syukur-syukur membunuh coronavirus agar tidak membuat kita sakit dan semakin meraja lela
  5. Menutup mulut dan wajah kita dengan kain penutup atau tangan apabila kita sedang bersin atau batuk
  6. Jelas dong ya ini, agar kalau diinangi virus, kita tidak menghamburkan virus-virus ini ke lingkungan kita atau ke teman-teman kita dan orang-orang di sekitar kita, agar mereka tidak tertular.
  7. Tidak melakukan kontak fisik langsung dengan binatang atau pun orang di sekitar kita di tempat wabah coronavirus sedang terjadi
  8. Kontak fisik seperti salaman, peluk, cipika-cipiki dengan saudara, teman atau sobat dihindari dulu, belai-belai binatang lucu di sekitar kita juga jangan dulu deh mending, agar penyebaran coronavirus tidak menjadi dan rantai penularannya cepat terputus.
  9. Memakai masker
  10. Iya walaupun masker engga sangat efektif menangkal partikel airborne tapi paling engga kita meminimalkan peluang coronavirus atau virus lainnya untuk masuk ke saluran nafas kita.
  11. Melakukan karantina mandiri selama 2 minggu setelah bepergian jauh
  12. Tau ngga, ada orang positif coronavirus tapi dia tidak mengalami sakitnya, karena imun (daya tahan) dia oke, nah dengan karantina selama dua minggu itu, semoga coronavirus yang mungkin menjangkiti udah mati dan tidak punya risiko menular lagi ketika kalian udah beraktivitas normal lagi.

Nah begitu teman-teman, semoga kita mampu bersabar dalam menjalani masa-masa jaga jarak (sosial distancing) ini, sehingga coronavirus dapat segera berakhir, kita dapat beraktivitas normal lagi tanpa was-was. terima kasih sudah membaca blog ini, jangan lupa untuk share dan subscribe ya!

No comments: